Manfaat irigasi tetes antara lain ialah penghematan air, waktu, tenaga kerja,dan biaya tenaga kerja. Hal itu dirasakan oleh salah satu kelompok Tani (Cinta Damai)  di Desa Napan yang menggunakan teknologi tepat guna/Irigasi Tetes. Pada Tahun Anggaran 2019 Pemerintah Desa Napan Mengalokasikan Dana Kurang Lebih Seratus Tiga Puluh Empat Juta Rupiah ( Sumber Dana Desa Ta 2019). Dana Tersebut digunakan untuk belanja Motor Air 5 Unit, Selang Tetes, 8 Rool, Tangki Sprayer 5 Buah,Selang Biasa 5 Rool, Tandon Air 5 Buah,Gembor 10 Buah Beserta perlengkapan lainnya guna diserahkan kepada lima kelompok tani di wilayah Desa Napan. Pj Kepala Desa Napan Marselus Siki  Menuturkan Pada musim kemarau, air yang tersedia di embung ini agak berkurang, sedangkan kebutuhan akan air kurang lebih sama dengan musim hujan. Maka Untuk mengatasi kebutuhan air di masa sulit/Musim Kemarau Kita coba  menggunakan irigasi tetes. Beliau juga menghimbau agar setiap kelompok yang mendapatkan bantuan ini agar memanfaatkannya dengan baik. Setelah menggunakan irigasi tetes, waktu yang diperlukan untuk menyiram relatif singkat dan kami bisa melakukan aktifitas lain ungkap ketua kelompok Tani Cinta Damai  Agustinus Eko Yang lahannya terletak di belakang kantor Camat Bikomi. Bila dibandingkan penyiraman secara manual sangat memakan waktu dan juga pemborosan air tambah Beliau. Kami sangat berterima Kasih Kepada Pemerintah Desa Napan yang melalui Dana Desa Sudah bisa Membantu kami para petani dengan adanya irigasi tetes ini.